Sebagai upaya guna menekan angka prevalensi penyalahguna narkoba, masyarakat harus memahami dan sadar akan dampak dan bahaya yang ditimbulkan akibat melakukan penyalahgunaan narkoba. Peran serta masyarakat dalam melakukan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) merupakan poin penting untuk menyelamatkan keluarga dan lingkungannya dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Karena permasalahan narkoba bukan merupakan tanggung jawab BNN maupun dari kepolisian semata, akan tetapi masyarakat juga menjadi bagian terpenting guna terlaksananya program P4GN.
Pada hari Selasa (10/03/2020), BNNK Sumbawa melaksanakan kegiatan diseminasi informasi P4GN di lingkungan masyarakat. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Hotel Suci Sumbawa tersebut, dihadiri oleh 50 orang peserta yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Bhabinsa, serta Bhabinkamtibmas.
Acara dibuka oleh Kasi P2M BNNK Sumbawa, Nursyafruddin, A.Md. Dalam pembukaannya beliau menjelaskan tujuan dari kegiatan tersebut, yaitu untuk mengajak seluruh komponen masyarakat agar bersama-sama berkomitmen perang melawan narkoba dalam mewujudkan lingkungan masyarakat yang bersih dan bebas terhadap penyalahgunaan narkoba. Untuk itu sangat dibutuhkan partisipasi dan peran serta untuk terlibat serta berkomitmen dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Indonesia khususnya di Kabupaten Sumbawa.
Selanjutnya Kepala BNNK Sumbawa, Fery Priyanto, S.Sos., M.M. memberikan materi tentang P4GN kepada seluruh peserta yang hadir. Dalam paparannya beliau menjelaskan maksud dari P4GN di lingkungan masyarakat, yaitu bahwa masyarakat sendiri juga memiliki peran dalam upaya melaksanakan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredearan Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN). Peran serta masyarakat tersebut dapat diterapkan di lingkungannya seperti membuat pos kamling khusus untuk pengguna narkoba. Selain itu beliau juga menghimbau kepada seluruh peserta yang hadir, apabila mengetahui ada warga masyarakatnya yang terlibat melakukan penyalahgunaan narkoba, agar segera melaporkannya ke BNNK Sumbawa untuk mendapatkan layanan rehabilitasi. Dan perlu diketahui juga bahwa bagi penyalahguna yang mau melaporkan diri ke klinik BNNK Sumbawa untuk rehabilitasi, tidak akan dikenakan sanksi penjara ataupun denda, serta identitas penyalahguna akan dijaga kerahasiaannya.
Harapannya setelah dilaksanakannya kegiatan ini, masyarakat akan lebih memahami dan mau bekerjasama menjalankan program P4GN agar terciptanya Kabupaten Sumbawa yang bersih dari penyalahgunaan narkoba.
